Selasa, 17 Februari 2015

Profil Pengusaha



Seorang pengusaha memiliki beberapa sifat khusus yang membedakannya dari orang lain. Meskipun para pengusaha memiliki berbagai sifat, sebagian besar memenuhi profil berikut ini. Lihatlah apakah anda memenuhi profil pengusaha ini.

Toleransi Resiko
Pengusaha harus bersedia untuk menerima risiko kehilangan investasi bisnis mereka.
Kreativitas
Pengusaha mengetahui cara-cara untuk meningkatkan kepuasan pelanggan. Mereka dapat mendeteksi adanya kebutuhan para pelanggan akan suatu barang atau jasa yang belum ada, dan kemudian mencoba untuk memuaskan kebutuhan tersebut. Atau mereka mencoba untuk mengetahui apakah suatu barang atau jasa yang sudah ada memiliki kelemahan-kelemahan dan mencoba untuk memperbaikinya.
Inisiatif
Pengusaha harus bersedia untuk mengambil inisiatif guna memastikan ide mereka terlaksana. Mereka dapat menyadari adanya tantangan dan langsung berhadapan dengannya. Untuk mengambil inisiatif, para pengusaha perlu memiliki ambisi dan kegigihan.

Dibutuhkan ke semua sifat diatas. Toleransi risiko adalah hal yang dibutuhkan untuk berinvestasi pada suatu bisnis baru. Kreativitas tidak hanya dibutuhkan untuk menciptakan suatu ide bisnis, namun juga membuat ide tersebut terlaksana. Ia dapat digunakan untuk mendeteksi keinginan pelanggan akan suatu produk baru, untuk merancang suatu produk baru yang akan memuaskan pelanggan, untuk memastikan produksi secara efisien, dan untuk mengiklankan suatu produk tersebut. Namun, ide bisnis hanyalah bagian dari keseluruhan proses yang dibutuhkan untuk memiliki suatu bisnis yang sukses. Kreativitas juga dibutuhkan untuk memperluas lini produk bisnis dan bersaing dengan perusahaan-perusahaan lain yang menghasilkan produk yang saling berkaitan. Dibutuhkan inisiatif dan ambisi untuk memperoleh informasi sebelum dilakukan pengambilan keputusan mengenai dimana produksi akan dilakukan, berapa banyak yang akan diproduksi, bagaimana cara mengiklankan, dan bagaimana cara mendapat pendanaan.
       Ada orang-orang kreatif yang tidak memiliki inisiatif, ambisi, atau toleransi risiko dalam memanfaatkan kreativitas mereka. Mereka mungkin merasa bahwa sebuah produk baru yang spesifik dapat menjadi popular, namun mereka kurang memiliki inisiatif, toleransi risiko, atau ambisi untuk mengejar ide bisnis tersebut. Sebaliknya, terdapat orang yang memiliki inisiatif, namun kurang memiliki kreatifitas. Mereka mungkin tidak mampu mengenali adanya kebutuhan akan suatu produk baru atau produk yang lebih baik.

SUMBER : BUSINESS COMMUNICATION
PENGARANG : Dr. fr.ff.M.Budi Djatmiko.M.SI
PENERBIT : STEMBI

Tidak ada komentar:

Posting Komentar